Luka adalah cedera pada kulit atau jaringan tubuh yang dapat terjadi dalam berbagai situasi. Biasanya, luka akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, terkadang ada kasus di mana luka terus berdarah, dan ini dapat menjadi masalah serius. Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab umum luka terus berdarah dan bagaimana cara menanganinya dengan benar yang dilansir dari website Teras Dunia.
Penyebab Umum Luka Terus Berdarah
Ada beberapa penyebab umum mengapa luka mungkin terus berdarah. Mengetahui penyebabnya adalah langkah pertama untuk menanganinya dengan benar. Berikut beberapa faktor yang dapat mempengaruhi luka terus berdarah:
Cedera yang Dalam
Luka yang menyebabkan kerusakan pada jaringan yang lebih dalam, seperti pembuluh darah atau jaringan otot, cenderung berdarah lebih banyak. Cedera dalam ini seringkali memerlukan perawatan medis untuk menghentikan perdarahan.
Koagulasi Darah yang Buruk
Koagulasi darah adalah proses tubuh yang membuat darah membeku untuk menghentikan perdarahan. Beberapa kondisi medis atau penggunaan obat-obatan tertentu dapat mengganggu proses koagulasi dan membuat luka sulit untuk berhenti berdarah.
Infeksi
Infeksi di sekitar luka dapat membuat peradangan dan memperlambat proses penyembuhan. Infeksi seringkali menyebabkan luka tetap terbuka dan berdarah lebih lama.
Luka Terjepit atau Terpilin
Jika luka terjepit atau terpilin dalam suatu benda atau oleh berat sesuatu, ini dapat menghambat aliran darah dan membuat luka lebih sulit untuk sembuh.
Pola Makan yang Buruk
Pola makan yang buruk dapat mengakibatkan kurangnya nutrisi penting yang diperlukan untuk proses penyembuhan. Kekurangan zat besi, vitamin C, dan protein dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menghentikan perdarahan.
Cara Mengatasi Luka yang Terus Berdarah
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami luka yang terus berdarah, langkah pertama adalah tetap tenang. Berikut beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk mengatasi luka yang terus berdarah:
Tekan Luka
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menekan luka dengan kain bersih, tisu, atau perban. Tekanan ini dapat membantu menghentikan perdarahan dengan memadatkan pembuluh darah yang terluka.
Elevasi Luka
Jika luka berada pada bagian tubuh tertentu, seperti tangan atau kaki, angkat luka di atas tingkat jantung. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah dan mengurangi perdarahan.
Pakai Bantalan Tambahan
Jika luka terus berdarah, Anda dapat menambahkan lebih banyak bantalan di atas kain atau perban yang sudah Anda pasang sebelumnya. Jangan menghapus bantalan lama, tetapi tumpuk bantalan tambahan di atasnya.
Hubungi Bantuan Medis
Jika luka tetap berdarah meskipun tindakan pertama, segera hubungi bantuan medis. Luka yang terus berdarah mungkin memerlukan perawatan lebih lanjut, seperti penjahitan atau perawatan medis lainnya.
Pencegahan Luka Terus Berdarah
Yang terbaik adalah mencegah luka terus berdarah dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan berikut:
- Pelajari teknik pertolongan pertama, termasuk cara menghentikan perdarahan.
- Pakai alat pelindung saat bekerja dengan alat-alat tajam atau mesin yang berpotensi berbahaya.
- Pertahankan pola makan yang sehat untuk mendukung proses penyembuhan.
- Bersihkan luka dengan benar untuk mencegah infeksi.
- Konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi medis yang mempengaruhi pembekuan darah.
Dengan langkah-langkah pencegahan yang benar, Anda dapat mengurangi risiko luka terus berdarah.
Kesimpulan
Dilansir dari website Kepo Wisata, luka yang terus berdarah bisa menjadi masalah serius, tetapi dengan tindakan cepat dan penanganan yang benar, Anda dapat mengatasi situasi ini. Kenali penyebab umum luka terus berdarah dan ikuti langkah-langkah pertolongan pertama yang tepat. Yang paling penting, jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika perdarahan tidak dapat dihentikan dengan cara biasa. Keselamatan Anda adalah prioritas utama.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya! Terima kasih telah membaca.
